The G20 EMPOWER
G20 dibentuk pada tahun 1999 dengan tujuan untuk membahas kebijakan dalam rangka mencapai stabilitas keuangan internasional. Forum ini dibentuk sebagai upaya untuk mencari solusi atas kondisi ekonomi global yang dilanda krisis keuangan global pada tahun 1997-1999 dengan melibatkan negara-negara berpenghasilan menengah dan memiliki pengaruh ekonomi yang sistemik, termasuk Indonesia.
Pada tahun 2022, Kepresidenan G20 diselenggarakan oleh Indonesia dengan tema Recover Together Recover Stronger. Di tengah kondisi perekonomian dunia yang masih terdampak Covid-19, Indonesia mendorong semua negara untuk bekerja sama mewujudkan pemulihan dunia yang lebih kuat dan berkelanjutan.
IBCWE mengambil bagian dalam G20 Alliance for the Empowerment and Progression of Women’s Economic Representation (G20 EMPOWER) untuk mengakselerasi kepemimpinan dan pemberdayaan perempuan di sektor swasta sebagai salah satu pendukungnya.
The Business 20 (B20)
Business 20 (B20) adalah forum dialog resmi G20 dengan komunitas bisnis global. Ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi kebijakan yang dapat ditindaklanjuti secara konkret pada prioritas oleh setiap kepresidenan bergilir untuk memacu pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. B20 mendasarkan pekerjaannya pada Satuan Tugas (Task Forces) dan Dewan Aksi (Action Councils) yang dipercayakan untuk mengembangkan rekomendasi kebijakan berbasis konsensus kepada G20 dan kepada organisasi dan lembaga internasional.
Dengan rata-rata 1.000 delegasi dari negara-negara G20, termasuk manajemen tingkat atas dari perusahaan multinasional terkemuka, B20 mencakup sekitar 2.000 peserta yang mewakili lebih dari 6,5 juta bisnis.
IBCWE mengambil bagian dalam dewan aksi bisnis perempuan sebagai Policy Manager.
Gender Reporting Framework
UN Women bekerja sama dengan IBCWE menginisiasi Gender Reporting Framework. Proyek ini akan memungkinkan perusahaan untuk menilai kondisi kesetaraan gender mereka di tempat kerja, pasar, dan masyarakat dan memanfaatkan data untuk menunjukkan komitmen kesetaraan gender mereka dalam pelaporan mereka. Dengan berpartisipasi, perusahaan juga akan ikut serta dalam mempromosikan dan mempengaruhi pelaporan gender di Indonesia.
Census of Women Leadership in Executive Position in IDX200
Sensus ini akan diadakan secara tahunan yang merupakan sensus atas representasi perempuan pada peran eksekutif di 200 Perusahaan Tercatat dengan kapitalisasi dan aktivitas transaksi terbesar di Bursa Efek Indonesia. Melalui sensus ini, Bursa Efek Indonesia berharap dapat mendorong peningkatan implementasi pemberdayaan perempuan di industri keuangan, khususnya pasar modal.
Census on Women Leadership in Executive Position in IDX200 dilakukan oleh Bursa Efek Indonesia, IBCWE dan BOI Research yang berkolaborasi dengan Investing in Women, Accenture dan IA-CEPA ECP Katalis serta didukung oleh Kedutaan Australia.